*Gula semut memiliki Indeks Glikemik yang lebih rendah dibandingkan dengan gula pasir, sehingga tidak menyebabkan lonjakan kadar gula dalam darah (indeks glikemik gula pasir 65, gula semut 35)
*Gula pasir sering mengandung zat aditif untuk mendapatkan warna putih murni, sedangkan warna coklat gula semut adalah warna alami
* Gula semut menyimpan beberapa nutrisi dari kelapa, seperti magnesium, kalium, seng dan zat besi.
gula semut ini dilaporkan memiliki kalium 400 kali lebih banyak daripada gula pasir
*Gula semut juga mengandung anti oksidan , polifenol, anthocyanidin dan flavanoid yang mana zat2 tersebut tidak ditemukan pada gula pasir
*Mengandung sedikit fruktosa daripada gula pasir, sehingga lebih sedikit lemak jahat dihasilkan dari penguraian gula dalam tubuh
Fruktosa adalah sejenis gula yang diubah dengan cepat oleh tubuh menjadi lemak.Hanya liver anda yang dapat memecah fruktosa, hasil pemecahan fruktosa adalah trigliserida yang merupakan salah satu lemak jahat. Untuk itu and tidak boleh mengkonsumsi fruktosa dalam jumlah berlebih walaupun didapati dari buah-buahan.
*Pohon kelapa lebih produktif daripada pohon tebu, pohon kelapa dapat memberikan lebih banyak gula per are dibandingkan dengan pohon tebu
*Gula semut mengandung 16 asam amino esensial antara lain : thiamine, riboflavin, pyridoxine, paraaminobenzoic acid, pyridoxal, pantothenic acid, nicotinic acid, biotin, folic acid, inositol, choline and vitamin B12
*Gula semut mengandung 16 asam amino esensial antara lain : thiamine, riboflavin, pyridoxine, paraaminobenzoic acid, pyridoxal, pantothenic acid, nicotinic acid, biotin, folic acid, inositol, choline and vitamin B12
*Pohon kelapa menggunakan lebih sedikit air dan sumberdaya lainnya dibandingkan denga tebu, karena itu gula semut di sebut sebagai ' The Most Sustainable Sweetener in The World' oleh UN food and Agriculture Organization
No comments:
Post a Comment